2 maret 2004
[aritmatika]
semua diam
tunduk, bisu..
mata elang dan bisikan setan
teriaklah lantang kawan
beranjak dari diammu
semua pertanyaan milikmu
semua pertanyaan dirimu
mengapa diam
besok mungkin sekarat dan lusa mampus
jadi untuk apa karangan bunga?!
lari, terjang,,
hidup ini sia-sia
jangan sia-siakan yang sia-sia
hentikan mata elang
tutup dari bisikan setan
besok mungkin kiamat
kita bukan ciptaan, kita manusia
biarkan terbuka mautku...
dunia bukan duniaku
akulah duniaku
sempit dihimpit pengap ventilasi
kau di duniamu abadi
terkungkung dalam bebas norma
terjerat pengorbanan cinta
akulah budak menguasa
pulang dalam damai gelap
saat dunia diumbar banyak cinta
menabuka kebebasan dunia
dunia membebaskan ketabuan
tak beranjak
tetap angkuh diakulah duniaku
menabukan yang tabu
biasa dibiasakan
tak ada cinta diumbar
akulah duniaku
akulah kyaiku
akulah bangsawanku
akulah budak nafsuku
diakulah duniaku.
"aku mau bebas"
"pergi jauh dari bayanganku"
"ku biarkan kau bersama kamu"
"aku bebas berjalan dalam kecemburuan"
"ingin kucintai kebencianku pada hari"
"tanpa kecupan dan cumbuan"
"mau pergi"
"karena aku tak punya kamu"
"biar ku nikmati kau"
"seperti hangat terbit mentari"
"aku ingin kau dalam damai petang"
"aku ingin bebas berlari untukmu"
"pintuku tanpa kunci"
"ku harap ada bongkahan tersisa"
>>> Cinta Sejati tak terbalaskan.
Berjalan dengan kemurahan hati.
Butakan mata tutup telinga.
Cinta Sejati tergores pedang usang.
Dibalut lukanya dengan linen.
Cinta Sejati berlari ke puncak bukit.
Darahnya tak memerahi seorangpun.
mengurung diri di kamar gelapnya.
Cinta Sejati bangkit.
Mengintip dari balik jendela.
Termenung lalu berlari.
Di kamarnya gelap terbaring.
Bangkit lalu bercermin.
Cinta Sejati kecewa.
Berbaring untuk bermimpi.
Cinta Sejati bermain bersama cinta sejatinya.
Silau bangunkan Cinta Sejati.
Cinta Sejati bangun dan terdiam di depan Istana.
Cinta Sejati temenung dan mulai menyulut tembakaunya.
Lalu berlari,
Rupanya jalinan tangan hancurkan Cinta Sejati.
terus berlari dan berlari hingga di tepi jurang Cinta Sejati teriak,
'hapus jalan hidupku kawan...!!!'
Cinta Sejati berdarah parah sekali, mungkin didapat saat ia berlari.
Cinta Sejati berlutut di bibir jurang, kecewa, hancur dan semakin rapuh.
Cinta Sejati tak dapatkan cinta sejatinya.
Cinta Sejati berjalan pulang dengan darah, air mata, luka, kecewa, patah, putus asa, dan serpihan kehancuran.
di rumah Cinta Sejati mati tanpa cinta sejatinya.
...
>>> disini ku tumbuh
>>> dengan keinginan akhiri hidup
>>> disini ku rasa
>>> cinta buta satu arah buntu
>>> disana kau ada
>>> jalan tanpa beban rasa
>>> kini ku bimbang
>>> akan santap apa, hidup dengan apa... ???
>>> tak kku ingin kau pernah rasaku
>>> sendiri ku rasakan.
>>> "sing for suicidal nightmare thru these madness"
lalau kita kecewa, tentang apa???
sampai mati pun kau tak tahu
antara kita tetap mati...selalu
kini kau diam saat berjalan
tanpa menatap atau pun menoleh
" tak pernah kurasa dari seorang 'dia' "
ku ingin rasa dari seorang 'kau'
yang terus selalu ingin dapat sempurna
kini aku kecewa tanpa ungkapan
hanya untuk jaga kau tetap tertawa.
@ fade, gone, dead, and goodbye...
[dalam semu senyum mata pagi, mentari yang mengggigil di tengah hari, rayuan kasar yang ku ucapkan]
dari 30 maret 2003
ku ingin kau
ku ingin dia
ku ingin mereka
ku ingin dunia penuh arti bagi dunia yang berarti
selamat tinggal
selamat datang
selamat untuk yang berarti tanpa arti harfiah
diam
tenangkan dendam Sang Raja Hidup.
;akan ku tak peduli kau lari
tinggal kau tak untukku
ku tunggu tiap tatapmu
ucapan kau ucap darimu
gagal, hancur, bebas menatap
akan ku peduli tak kau memerah mata
akan ku tak lakukan diluarku.
* dari senja ku dapat malam
terus berlalu tanpa waktu
darimu tak ku dapat pagi
semua sunyi dan dingin selimutiku
aku mati tanpa doa-doa senja
aku ingin belai tiap inci rupamu
dalam buta malam mungkin
ku tatap kau tanpa batas
tapi ini dari senja
tak lagi,
tak lagi ada malam buta
tak lagi mimpi belai rupamu.
//dia bukan bidadari
//dia terbang tanpa sayap
//dia perawan gila dengan sayap pelangi
//aku buntuti dia berjalan
//dia penghancur hati manusia
//dia pergi seenak hatinya
//dia perawan tak berhati
//aku ingin dia
//tak peduli aku hancur
//binasa dengan keangkuhan
//dia bukan bidadari...!!!???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar